The Packaging Specialist
Geocell merupakan panel tiga dimensi yang ringan dan fleksibel yang terbuat dari material High Density Polyethylene (HDPE) yang terikat satu dengan lain dengan sambungan ultrasonik. Geocell didesain untuk diisi dengan material pengisi dan geocell sendiri akan mengekang material agar pergerakan tanah secara lateral dibatasi sehingga membentuk lapisan struktur semi kaku yang mampu menahan beban dan menstabilkan tanah.
Keunggulan:
Geotextile adalah lembaran sintetik yang berpori sehingga memiliki sifat tembus air (permeabilitas tinggi) dan fleksibel, biasanya digunakan sebagai stabilisasi tanah dasar dalam pekerjaan teknik sipil. Geotextile dibagi menjadi geotextile woven dan geotextile non-woven. Perbedaannya terdapat pada material penyusunnya, geotextile woven menggunakan bahan dasar polypropylene (PP) atau polyester (PET), sedangkan geotextile non-woven berbahan dasar serat benar yang tidak beraturan yang disatukan dengan proses neddle punch, bonding dan interlocking secara mekanik, termal atau kimiawi.
Keunggulan:
Keunggulan:
Geomembrane adalah salah satu jenis material geosintetik yang dibuat dari bahan resin HDPE (High Density Polyetylene) kelas tinggi, sehingga memiliki kelenturan dan daya tarik yang kuat. Geomembrane memiliki tingkat permeabilitas (tingkat kebocoran) yang sangat rendah/kedap air, bahkan tahan terhadap cairan asam sekalipun. Geomembrane HDPE adalah solusi jangka Panjang sebagai proteksi terhadap lingkungan dari cairan atau gas pencemar.
Keunggulan:
Geomembrane adalah salah satu jenis material geosintetik yang dibuat dari bahan resin HDPE (High Density Polyetylene) kelas tinggi, sehingga memiliki kelenturan dan daya tarik yang kuat. Geomembrane memiliki tingkat permeabilitas (tingkat kebocoran) yang sangat rendah/kedap air, bahkan tahan terhadap cairan asam sekalipun. Geomembrane HDPE adalah solusi jangka Panjang sebagai proteksi terhadap lingkungan dari cairan atau gas pencemar.
Keunggulan:
Geomat merupakan material geosintetik untuk konservasi lahan yang memiliki fingsi untuk mencegah erosi pada lereng, menambah estetika dan memperbaiki lingkungan. Pada lereng yang memiliki kemiringan lebih dari 55 derajat dengan kondisi erodibilitas lereng sedang hingga sangat tinggi, geomat dapat mengatasinya dengan membantu tumbuh tetap bertahan melawan erosi saat hujan badai. Geomat sendiri memiliki beberapa tipe seperti geomat alami, geomat plimer dan geomat matras perkuatan.